Indonesia menang tidak turun ke keberuntungan: Irfan
29-Nov-2012
Kuala Lumpur - Indonesia ke depan Irfan Bachdim merasa bahwa timnya sepenuhnya layak mereka tiga poin pada Rabu sebagai tujuan akhir Andik Vermansyah kebetulan yang melihat mereka tepi 10-man Singapura 1-0 di AFF Suzuki Cup. Meskipun seorang pria turun setelah menit ke-67 Irwan Shah pemberhentian, Singapura hampir mengambil poin di Bukit Jalil National Stadium sebagai Aleksandar Duric membentur tiang dan Khairul Amri memiliki daya tarik untuk penalti ditolak. Sebaliknya, itu adalah Indonesia yang membuat terobosan dengan hanya tiga menit tersisa ketika Andik lofted dalam tendangan bebas dari sayap kiri yang buruk salah menilai oleh kiper Izwan Mahbud, yang memungkinkan untuk mengapung di atas kepalanya dan masuk ke gawang untuk memberikan Indonesia pertama mereka menang melawan Singapura di Kejuaraan Sepak Bola Asean. "Saya tidak berpikir bahwa kemenangan kami karena keberuntungan, "kata Irfan usai pertandingan. "Di Belanda, kita memiliki mengatakan bahwa Anda memaksa lawan Anda untuk melewatkan peluang yang mereka miliki dan kemudian Anda akan mencetak gol sendiri. "Itu bukan keberuntungan. Kami berjuang keras dan kami bermain lebih baik. Jadi mengapa kita beruntung untuk memenangkan permainan ini? Kami adalah tim yang lebih baik saat ini ". Ditambahkan ke depan, yang lahir di Belanda: "Kami bekerja keras sebagai sebuah tim dan kami bermain dengan baik. Saya berpikir bahwa kami lebih lapar untuk bola dan kemenangan dan kami memenangkan pertempuran di lini tengah. "Saya berpikir bahwa kami pantas menang ini tapi kita harus kembali ke kenyataan sekarang karena kita hanya memiliki empat poin dan saya pikir bahwa kita perlu tiga lagi. Jadi kita bisa menikmati malam ini, tetapi setelah itu kita harus kembali ke realitas dan fokus pada pertandingan kami melawan Malaysia ". Irfan mengakui bahwa pengenalan Andik sebagai pemain pengganti adalah penting untuk hasil akhir meskipun itu adalah usaha tim yang memenangkan pertandingan. "Kami tidak hanya memiliki 11 pemain di tim kami. Kami memiliki 22 pemain di sini untuk turnamen dan itu adalah keputusan pelatih untuk yang bermain, "katanya. Mungkin itu adalah keputusan taktis untuk memulai dengan Elie Aiboy tapi "dia juga berbahaya. Kami memiliki tiga pertandingan dalam enam hari jadi kami harus sangat berhati-hati dengan para pemain juga. Itu adalah hal terbaik yang bisa dilakukan pelatih dan ketika Andik datang, Singapura sudah lelah dan dengan kecepatan dia bisa membuat perbedaan. Dia sangat berbahaya dan ia mencetak gol. "Tapi itu bukan hanya Andik karena kami semua bermain untuk tujuan dan ketika Anda bermain, Anda menang sebagai tim dan Anda kehilangan sebagai sebuah tim. "Kami hanya memiliki satu motivasi - untuk membawa pulang piala. Kami belum pernah menang itu tentu saja meskipun kami telah muncul di akhir berkali-kali sehingga kami ingin menang kali ini. "Bagaimana kita akan lakukan itu tidak masalah bagi saya, tapi sebagai sebuah tim, kami ingin menang ini turnamen. "
Tidak ada komentar:
Posting Komentar